Lampung merupakan gerbang pintu masuk dari dan
ke Sumatra
yang dikelilingi oleh beberapa pulau dan keindahan pantai/pesisir yang
indah dan menawan. Salah satunya ialah Pulau Tegal yang berada di Desa
Hurun, Kec. Padang Cermin, Kab. Pesawaran.
Pulau Tegal memiliki panorama pantai dan bawah laut yang luar biasa, di
setiap sisi pulau memiliki keunikan dan ciri khas yang sangat menarik
untuk kita kunjungi saat berada di pulau ini....

Di Pulau ini ternyata aada sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam tim
Anemon Diving Club yang memberi beberapa spot dengan nama yang sudah
dipatenkan oleh mereka, yakni ; tower point, blue tide point, planula
point, dan masih banyak point-point lagi yang ada di Pulau Tegal.

Dilihat dari segi ekonomis, masyarakat di sekitar Pulau Tegal sangat
bergantung kepada kekayaan alam yang di sekitar mereka, seperti ; ikan
laut, kaya bakar dari pepohonan, kelapa, cokelat, dan ternyata kami
melihat bahwa sebagian masyarakat di wilayah ini ikut membantu
pemerintah dalam menangani sampah-sampah plastik yang mengotori dan
menutupi pantai di sekitarnya. Sampah-sampah plastik yang diambil masih
bernilai ekonomis yang mereka jual kepada seorang penadah barang
rongsokan di Pantai Ringgung.


Akan tetapi, jika dilihat dari sarana dan pra-sarana di sekitar pulau
ini masih memprihatinkan. Hal ini dikarenakan rerungkutan dan
pemanfaatan lokasi pantai yang kurang maksimal. Akan tetapi tidak
terurusnya lingkungan sekitar oleh masyarakat bukan karena tidak adanya
kesadaran dari mereka akan bahayanya sampah bagi kesehatan kita. Hal itu
terjadi karena terbatasnya waktu mereka untuk mengurusi lingkungan
sekitar. Oleh karena itu, ada tim dari Anemon DC yang terdiri dari Faiz,
Novriadi,Muchlis, Adi, Avi, Armal,Diah, Fahri,
Sayu,Lia,Amal,Agnes,Luna,Chellin, dan Dzul yang dibina oleh beberapa
Dosen biologi, seperti ibu Endang Linirin Widiastuti, Ph.D, bapak
Drs.Nugraha, M.Si, Dr. Tugiono, M.Si.Ph.D, Bapak. Drs. M. Kanedy, M.Si
yang bekerjasama dengan mahasiswa dari Universitas Lampung lainnya dan
Masyarakat umum telah melakukan kegiatan yang bertujuan membersihkan,
mengumpul, dan membakar sampah plastik yang berserakan di sekitar
pinggir pantai sampai yang menutupi terumbu karang, serta melakukan
rehabilitasi terumbu karang di sekitar Pulau Tegal yang akan menjadi
rutinitas Anemon Diving Club demi menjaga keindahan Pulau di Provinsi
Lampung ini.
Bahkan di hari libur pun, Anemon Diving Club tetap mencoba menjaga
keindahan dan kebersihan di Pulau Tegal dalam acara"Tegal Island Coastal
Clean Up" pada tanggal 22-24 Februari 2013. Kali ini tidak hanya
kegiatan seperti di atas saja, tetapi ditambahkan penyuluhan dari
dosen-dosen Biologi tentang bahayanya sampah dan cara penanggulangannya.
Hal ini ditujukan agar Pulau Tegal terlihat indah, nyaman, sehat, dan
dapat menjadi acuan semangat masyarakat di pulau-pulau lainnya untuk
memperhatikan sekitar lingkungan hidup mereka.
===========AYO JELAJAH INDONESIA =================
No comments:
Post a Comment