Pantai Pangandaran merupakan sebuah objek wisata andalan Kabupaten
Pangandaran (pemekaran
dari Kabupaten
Ciamis) yang
terletak di sebelah tenggara Jawa Barat, tepatnya di Desa Pangandaran,
Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Pantai ini dinobatkan
sebagai pantai terbaik di Pulau Jawa menurut AsiaRooms.
Kabupaten Pangandaran
Berada di Selatan Jawa Barat dengan ibu kota Parigi.
Sebuah kabupaten hasil dari pemekaran Kabupaten Ciamis, memiliki banyak
destinasi tujuan Pariwisata dan saat ini Pemerintah Daerah sedang berpacu untuk
terus membuat Kabupaten Pangandaran ini lebih di kenal di mata Nasional maupun
Internasional.
Pangandaran berawal dari sebuah cerita yang di ambil
dari kata Pangan dan Daran yang memiliki arti Pangandaran = Makanan dan Daran
tempat bersandar nya para Pendatang. Dan menjadikan Pangandaran menjadi sebuah
daerah bagi para pendatang, berada di selatan Jawa Barat.
Sejarah dari Pangandaran
Para sesepuh terdahulu memberi nama Desa Pananjung,
menurut para sesepuh dahulu disamping terdapat tanjung didaerah ini banyak
terdapat keramat dibeberapa tempat. Pananjung artinya dalam bahasa sunda
Pangnanjung-nanjungna (paling subur atau paling makmur)
Pada tahun 1922 jaman atau masa penjajahan Belanda
oleh Y. Everen, Presiden Priangan pada waktu itu Pananjung dijadikan taman
baru, pada saat melepaskan seekor banteng jantan, tiga ekor sapi betina dan
beberapa ekor rusa.
Karena memiliki keanekaragaman satwa dan jenis – jenis
tanaman langka, agar kelangsungan habitatnya dapat terjaga maka pada tahun 1934
Pananjung dijadikan suaka alam dan marga satwa dengan luas 530 Ha. Pada
tahun 1961 setelah ditemukannya Bunga Raflesia padma status berubah menjadi
cagar alam.
Dengan meningkatnya hubungan masyarakat akan tempat
rekreasi maka pada tahun 1978 sebagian kawasan tersebut seluas 37, 70 Ha
dijadikan Taman Wisata. Pada tahun 1990 dikukuhkan pula kawasan perairan
di sekitarnya sebagai cagar alam laut (470,0 Ha) sehingga luas kawasan
pelestarian alam seluruhnya menjadi 1000,0 Ha. Perkembangan selanjutnya,
berdasarkan SK Menteri Kehutanan No. 104?KPTS-II?1993 pengusahaan wisata TWA
Pananjung Pangandaran diserahkan dari Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan
dan Pelestarian Alam kepada Perum Perhutani.
========= AYOOO JELAJAH INDONESIA ========
No comments:
Post a Comment